Casing Bore Pile: Pengertian Fungsi dan Aplikasinya

1 November 2025

Casing Bore Pile: Pengertian Fungsi dan Aplikasinya

Ane jelaskan singkat supaya Gan cepat paham. Casing bore pile adalah pipa baja yang dipakai buat menjaga stabilitas lubang saat pembuatan pondasi. Alat ini krusial di tanah lunak atau area berair agar dinding lubang tidak runtuh.

Ukuran umum diameter 300–1200 mm dengan tebal 8–12 mm, material baja karbon sesuai SNI/ASTM. Di lokasi berair, material halus suka meluruh ke lubang bor seperti pasir basah. Solusi yang terbukti efektif adalah metode pemasangan casing untuk menahan dinding dan kontrol air serta lumpur.

Praktik lapangan penting: temporary casing 4–6 m disesuaikan kelongsoran, kontrol verticality, dan pengecoran menggunakan tremie dengan slump 18 ± 2 cm. Ujung tremie harus terbenam 1,5–6 m dan pengecoran dilakukan sampai COL plus toleransi. Setelah cor, casing sementara dicabut agar pondasi rapi.

Perlu bantuan di proyek Gan? Hadiwijaya Bore Pile siap support sewa dan suplai. WhatsApp 0812-3362-4549 atau email info@hadiningratcorp.com untuk fast response di lokasi.

Pengambilan Inti

  • Fungsi utama menjaga stabilitas lubang dan mencegah runtuh di tanah lunak.
  • Spesifikasi umum mengikuti standar SNI/ASTM untuk keamanan pondasi.
  • Di area berair, pemasangan casing dan kontrol lumpur wajib dilakukan.
  • Parameter lapangan: casing sementara 4–6 m, slump tremie 18 ± 2 cm, ujung terbenam 1,5–6 m.
  • Hubungi Hadiwijaya Bore Pile untuk dukungan lapangan dan suplai cepat.

Casing Bore Pile: Pengertian, Fungsi, dan Jenis

Ane jelasin simpel: pelindung pipa itu pipa besi pelindung yang dipasang dari mulut sampai kedalaman tertentu di lubang agar tanah tidak runtuh saat proses pengeboran dan pengecoran.

Apa itu pelindung pipa dan kapan dibutuhkan

Pelindung ini penting saat lapisan tanah lembek atau jenuh air mengancam kelangsungan pekerjaan.
Gunakan saat ada risiko kelongsoran atau intrusi air dan lumpur di titik dekat sungai atau lahan basah.

Fungsi utama

  • Stabilisasi dinding lubang supaya mesin bor tetap vertical dan aman.
  • Kontrol air dan lumpur agar campuran tidak masuk ke beton saat pengecoran.
  • Menjamin kualitas pengecoran dengan memungkinkan aliran beton segar yang kontinu sampai dasar lubang.

casing bore pile

Jenis, ukuran, dan standar teknis

Terdiri dari tipe sementara yang dicabut setelah pengecoran, dan tipe permanen yang ditinggal saat kondisi ekstrem.
Ukuran umum disesuaikan dengan diameter tiang bor: 300, 600, 800, 1000, 1200 mm dengan ketebalan plat 8–12 mm sesuai SNI/ASTM.

Tipe Diameter (mm) Tebal (mm)
Sementara 300 – 1000 8 – 12
Permanen 600 – 1200 8 – 12
Material Baja karbon sesuai SNI/ASTM

Di praktik lapangan, pemilihan panjang pelindung pipa mengikuti kedalaman lapisan bermasalah.
Pastikan persiapan alat dan ketersediaan pipa tremie agar pengecoran beton berjalan tanpa jeda.

Butuh dukungan sewa dan suplai? Hadiwijaya Bore Pile – WhatsApp 0812-3362-4549 – Email: info@hadiningratcorp.com

Aplikasi di Lapangan: Mengatasi Tanah Lunak, Berair, dan Risiko Kelongsoran

Masalah tanah lunak dan intrusi air kerap ganggu progres pengeboran. Di banyak proyek, lubang bor bisa meluruh ketika bertemu lapisan jenuh — sama persis kayak ngeduk pasir basah di pantai.

Ane biasanya lakukan stabilisasi dengan injeksi bentonite atau lumpur pengeboran sebelum pemasangan pelindung. Itu bikin dinding lubang lebih kuat dan proses pengeboran bisa mencapai kedalaman target.

aplikasi di lapangan casing bore pile

  • Masalah umum: lubang bor runtuh, intrusi air, dan masuknya lumpur yang merusak hasil pengeboran.
  • Solusi praktis: penggunaan casing untuk menahan dinding lubang dan isolasi area pengecoran agar beton tetap bersih.
  • Kapan pakai permanen: pilih saat lintasan air atau butuh bekisting di atas permukaan untuk pekerjaan yang lebih rapi.

Contoh lapangan di proyek Jembatan Enim menunjukkan metode ini krusial untuk menjaga kualitas hasil. Gunakan alat berat dan metode pelaksanaan yang tepat supaya timeline proyek tidak molor.

Butuh dukungan lapangan? Hadiwijaya Bore Pile – WhatsApp: 0812-3362-4549 – Email: info@hadiningratcorp.com

Panduan Langkah demi Langkah Pemasangan Casing pada Bore Pile

Langkah pemasangan dimulai dari persiapan titik dan landasan agar mesin berdiri stabil. Ane minta surveyor set titik bor dengan 4 titik bantu sekitar 1 m untuk kontrol. Pasang landasan plat dan set horizontalitas mesin pakai waterpass.

pemasangan casing bore pile

Untuk temporary gunakan panjang 4–6 m sesuai potensi kelongsoran. Mulai pengeboran dengan auger lalu drilling bucket, jaga koordinat dan verticality mesin bor terus-menerus.

Pemasangan turun pakai crane atau excavator secara berjenjang. Cek penetrasi dan stabilisasi lubang sebelum lanjut sampai kedalaman rencana.

Pembuatan keranjang tulangan berupa spiral, pasang concrete spacer tiap maks 3 m, las sambungan bila perlu dan buat segmen bila panjang >12 m.

Untuk pengecoran siapkan rute truk, pipa tremie dengan sambungan kedap, dan slump target 18 ± 2 cm. Pastikan ujung pipa tremie terbenam 1,5–6 m dan pengecoran kontinu sampai COL plus toleransi.

Setelah beton cukup, tarik temporary dengan crane dua sisi perlahan agar stabil. Bersihkan tanah hasil pengeboran dan cek visual mutu akhir.

  • Butuh dukungan lapangan? Hubungi Hadiwijaya Bore Pile – WhatsApp 0812-3362-4549 – Email info@hadiningratcorp.com

Kesimpulan

Pada akhirnya, stabilitas dinding dan kontrol pengecoran menentukan mutu akhir fondasi. Casing menjaga lubang tetap terbuka, mengurangi intrusi air, dan memberi ruang agar beton masuk rapi tanpa kontaminasi.

Prosedur yang tertata dari set titik, operasi mesin dan penggunaan crane, hingga kontrol tremie dengan slump 18 ± 2 cm menjamin hasil konsisten. Pilih tipe pelindung sesuai kondisi tanah dan hitung kebutuhan besi serta alat dengan cermat.

Intinya Gan, pelindung itu garda depan: biar bor aman, lubang terjaga, dan beton mengisi tanpa gangguan lumpur. Kalau butuh tim gerak cepat, Hadiwijaya Bore Pile siap bantu end-to-end. WhatsApp 0812-3362-4549 atau email info@hadiningratcorp.com.

FAQ

Apa itu casing untuk bore pile dan kapan harus digunakan?

Casing adalah pipa baja yang diturunkan ke lubang bor untuk menahan dinding tanah dan mencegah runtuh serta intrusi air. Gan pakai casing ketika tanah lunak, berair, atau ada risiko kelongsoran yang bisa menggagalkan pengeboran dan pengecoran.

Apa fungsi utama pemasangan casing pada lubang bor?

Fungsi utamanya stabilisasi dinding lubang, kontrol masuknya air dan lumpur, serta memastikan kualitas pengecoran beton dengan mencegah kontaminasi dan penyempitan aliran beton saat menggunakan pipa tremie.

Berapa tipe dan ukuran casing yang umum dipakai di lapangan?

Ada casing sementara dan permanen. Diameter umum berkisar 300–1200 mm dengan ketebalan sekitar 8–12 mm sesuai standar SNI atau ASTM. Pilihan tergantung kondisi tanah, kedalaman, dan desain fondasi.

Kapan sebaiknya memilih casing permanen dibanding sementara?

Pilih casing permanen saat ada lintasan air yang signifikan, saat bekisting permanen diperlukan di atas permukaan, atau kalau struktur butuh proteksi jangka panjang dari korosi dan pergeseran tanah.

Bagaimana langkah persiapan lokasi sebelum pengeboran dan pemasangan casing?

Persiapannya meliputi penentuan titik bor, leveling landasan alat bor, pemeriksaan utilitas bawah tanah, pemilihan panjang casing sementara biasanya 4–6 m per segmen, serta pengaturan crane dan area kerja untuk pipa dan lumpur.

Mata bor apa yang cocok untuk pengeboran awal pada tanah lunak?

Untuk tanah lunak sering dipakai auger atau drilling bucket. Pilih mata bor yang sesuai jenis tanah untuk menjaga verticality lubang dan meminimalkan pembebanan pada casing.

Bagaimana cara menurunkan casing dengan aman ke dalam lubang bor?

Casing diturunkan memakai crane atau excavator dengan grip yang aman. Lakukan penetrasi berjenjang, cek alignment dan stabilisasi setiap segmen. Sambungan las atau flange harus diperiksa sebelum turun.

Apa saja praktik baik saat membuat dan memasang keranjang tulangan di dalam casing?

Gunakan spiral atau pengikat sesuai desain, pasang concrete spacer untuk jarak pelindung beton, las sambungan dengan kualitas bagus, dan jika panjang >12 m gunakan sambungan segmen yang rapi agar tidak mengganggu penurunan.

Bagaimana prosedur pengecoran menggunakan pipa tremie agar beton tidak tercemar?

Rute truk cor harus aman dan stabil. Lakukan slump test target 18 ± 2 cm. Turunkan ujung tremie 1,5–6 m di bawah muka beton segar sesuai COL, isi pipa dari bawah untuk mencegah segregasi dan intrusion air.

Kapan waktu yang tepat untuk mencabut casing sementara setelah pengecoran?

Cabut casing saat beton sudah cukup kuat untuk menahan tekanan tanah lateral namun belum mencapai kekuatan penuh yang menyebabkan kesulitan. Penarikan harus terkontrol untuk mencegah keruntuhan atau masuknya material ke dalam bore.

Bagaimana menangani tanah hasil pengeboran dan lumpur di lokasi?

Pisahkan material basah dan kering, kelola lumpur sesuai peraturan lingkungan, gunakan containment dan settling pit, serta bersihkan area kerja untuk mencegah gangguan pada pengecoran dan keselamatan.

Apa peralatan utama yang dibutuhkan untuk metode pemasangan casing dan pengecoran?

Mesin bor (rig), crane atau excavator untuk penurunan, pipa tremie, keranjang tulangan, alat ukur verticality, slump cone, dan peralatan pengelasan serta truk mixer cor.

Bagaimana mengatasi lubang bor yang meluruh atau intrusi air selama pekerjaan?

Terapkan metode casing bertingkat, injeksi grout lokal bila perlu, gunakan teknik dewatering jika memungkinkan, dan bila kondisi parah pertimbangkan penguatan ground improvement sebelum melanjutkan pengeboran.

Apakah ada standar teknis yang harus diacu untuk pemasangan casing dan bor pile?

Gunakan acuan SNI untuk konstruksi pondasi dan standar ASTM untuk material pipa bila relevan. Selain itu ikuti spesifikasi desain proyek dan petunjuk produsen alat.

Butuh dukungan lapangan atau sewa casing dan peralatan?

Gan bisa kontak Hadiwijaya Bore Pile untuk dukungan lapangan dan sewa/suplai casing. WhatsApp 0812-3362-4549 atau Email info@hadiningratcorp.com untuk keterangan teknis dan penawaran.